modal awal pada bisnis on-line

bisnis on-line sekarang sudah menjamur dimana-mana dikarenakan keuntungan dan kemudahan yang bisa diperoleh. salah satu contohnya adalah pemasaran yang luas dan penentuan konsumen yang mudah.

dengan bisnis on-line kita bisa dengan mudah menentukan tingkatan konsumen seperti umur, hobi dan lain sebagainya. sarana yang bisa kita gunakan berbagai macam seperti membuat web sendiri, atau menumpang “lapak” pada web yang sudah terkenal seperti FJB Kaskus dan facebook.

berbicara modal awal, ada berbagai macam solusi yang bisa dipakai. disini saya akan menjelaskan kebutuhan awal bagi orang yang ingin berbisnis on-line dengan modal seadanya.

dalam melakukan bisnis on-line modal utama adalah internet. ya itu pasti tanpa internet kita tidak bisa berbisnis on-line. disini kita hitung biaya penggunaan internet = Rp 200.000/bulan

lalu penentuan barang dagangan. disini saya misalkan akan berjualan aksesoris unik, kita harus mencari barangnya terlebih dahulu. jika anda mempunyai modal besar dan koneksi yang bagus maka anda bisa melakukan pembelian langsung ke luar negeri contohnya cina. karena di indonesia sangat jarang pabrik yang membuat barang-barang unik. pembelian barang dalam jumlah besar membuat barang semakin murah. lampu hias yang anda beli dari cina harganya lebih murah 300% dari yang ada dipasaran. jadi misalkan anda membeli satu lampu seharga RP 30.000 maka anda dapat menjualnya seharga Rp 100.000. tapi pembelian barang harus dalam partai besar anggap saja kita membeli 100 barang x 30.000 = Rp 300.000

yang menjadi pemberat disini adalah ongkos kirim. ongkos kiri disini mahal sekali kita hitung saja ongkos kirimnya Rp 300.000

nah dengan modal hanya Rp 800.000 kita sudah bisa berbisnis on-line